Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pesta Feromon : Mengendus Bau Badan, Cara Baru Cari Pasangan

Pesta feromon atau mengendus atau mencium bau badan kini menjadi trend dan cara baru mencari pasangan bagi sebagian muda-mudi di benua Eropa dan Amerika Serikat (AS).

Feromon : Mengendus Bau Badan, Cara Baru Cari Pasangan
Pesta feromon merupakan pesta yang umumnya dilakukan di kalangan muda-mudi. Tetapi pesta feromon ini tidak memerlukan acara tatap muka antar lawan jenis. Pesta ini digunakan untuk mencari pasangan. Caranya adalah mereka mengendus atau mencium bau badan dari calon pasangan mereka.

feromon yang digunakan muda-mudi di dua benua tersebut sebagai media untuk mencari pasangan, sesungguhnya adalah zat kimia alami dalam tubuh yang mampu mengubah emosi serta perilaku manusia. Dan masing-masing orang memiliki karakteristik feromon yang berbeda satu sama lain.

Cara Pesta Feromon


Lalu bagaimana cara mencari pasangan melalui pesta feromon atau mencium dan mengendus bau badan?

Seperti yang dilansir di Oddity Central, pada Kamis (14/8), pesta feromon atau mencium dan mengendus bau badan untuk mencari pasangan dilakukan dengan cara sekelompok pria meletakkan sejumlah pakaian mereka ke dalam plastik. Selanjutnya, pakaian dalam plastik tersebut diserahkan kepada gadis-gadis atau perempuan yang hendak menemukan pasangan hidupnya.

Para perempuan yang ingin menemukan pasangannya dengan feromon atau mencium atau mengendus bau badan, akan mengendus masing-masing pakaian laki-laki yang tentu saja sudah diberi nomori. Apabila menemukan dan suka dengan bau yang ada di pakaian maka pemiliknya dianggap sebagai pasangan yang tepat baginya.

Agar dapat mengikuti pesta feromon untuk dapat mencium dan mengendus bau calon pasangannya maka pria ataupun wanita terlebih dahulu harus sepakat memakai kaos yang sama selama tiga malam berturut-turut dengan tanpa menggunakan parfum.

Pakaian yang sudah dipakai selama tiga malam untuk kepentingan pesta feromon kemudian ke pesta dan diletakkan ke dalam kantung plastik transparan yang bernomor.

Nomor biru di kantong plastik berarti pria, sedangkan merah muda berarti milik wanita.

Ide Pesta Feromon


Pesta feromon atau mengendus atau mencium bau badan untuk mencari pasangan, ide pertamanya muncul dari seseorang asal Inggris, Judy Nadel dan pertama kali diperkenalkan di AS.

Namun kini pesta feromon atau mengendus atau mencium bau badan untuk mencari pasangan, telah tersebar luas ke berbagai kota besar di dunia.

Pesta feromon atau mengendus atau mencium bau badan untuk mencari pasangan, bukanlah ide Judy Nadel sendiri. Ide tersebut terinspirasi dari ilmuwan Swiss, Claus Wedekind yang telah melakukan percobaan tentang feromon pada tahun 1995.

Teorinya adalah bau kimia tubuh (feromon) merupakan hal mendasar bagi perilaku seksual hewan. Dan hal tersebut diperkirakan berlaku juga bagi manusia.

Pendapat Lain tentang Pesat Feromon 


Pesta feromon atau mengendus atau mencium bau badan untuk mencari pasangan, bagi seorang profesor di Australia, Phillipp Kirsch dari Universitas Queensland bukanlah cara efektif untuk menemukan pasangan. Dia mengatakan bahwa peran feromon dalam memilih pasangan itu tidak signifikan. Indra pendengaran yang mendengar suara cenderung mengalahkan indra penciuman. Sehingga bau yang menggoda dari feromon hanya daya tarik yang bersifat sementara.

Maka jika ingin menemukan pasangan hidup yang sebenarnya, maka pesta feromon atau mengendus atau mencium bau badan harus mempertimbangkan indra lain yang lebih dominan, yaitu penglihatan dan pendengaran. Ada-ada saja!

Berita heboh, unik dan aneh lainnya dari heboh.sodikin.Com : Mentimun LED, Bersinar dalam Gelap, Ransel Misterius Hebohkan Pelantikan Dewan, dan Ternyata Anjing Juga Bisa Cemburu.
Admin Web
Admin Web Blogger pemula, penyuka hal-hal heboh, unik dan aneh. Blog ini merupakan sajian informasi seputar hal-hal yang dimaksudkan itu. Silahkan membaca blog ini, Anda akan mendapatkan pengalaman yang heboh.

1 komentar untuk "Pesta Feromon : Mengendus Bau Badan, Cara Baru Cari Pasangan"